“Christianity Study for Muslim Scholars 2015” merupakan kegiatan ketiga sejak dilaksanakan pertama kali pada tahun 2013. Kegiatan ini adalah sebuah proyek awal untuk memperkenalkan kekristenan kepada para sarjana Muslim dari perspektif kekristenan sendiri. Program ini menjadi salah satu pintu masuk dialog antar umat beragama di Indonesia. Para sarjana Kristen sudah menunjukkan minat kepada studi Islam, bahkan hingga level doktoral. Di sisi lain, program-program bagi umat Kristen untuk belajar tentang Islam dan komunitas Muslim juga sudah cukup banyak. Namun demikian, ajang yang memfasilitasi umat Muslim untuk mempelajari kekristenan masih minim sehingga program ini dirancang untuk mengisi kekurangan tersebut.
Tujuan kegiatan ini adalah memperlancar upaya dialog iman Kristen dan Islam. Para peserta difasilitasi untuk mempelajari kekristenan dari kacamata kekristenan melalui kerjasama antara Asosiasi Teolog Indonesia dengan Sekolah Tinggi Teologi Jakarta. Kegiatan ini diselenggarakan di kampus STT Jakarta sebagai tuan rumah sejak 5-10 November 2015.
Sebanyak sembilan mahasiswa Muslim dari berbagai perguruan tinggi Islam diberpartisipasi dalam kegiatan ini. Dua mahasiswa berasal dari Institut Studi Islam Fahmina Cirebon (ISIF), dua orang dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (UIN Syarif Hidayatullah), dua orang dari Sekolah Tinggi Filsafat Islam Sadrah Tangerang (STFI Sadrah), dan dua orang mahasiswa pascasarjana dari Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta (UIN Kalijaga).
Sebelum hadir dalam kegiatan ini, para peserta diminta untuk menuliskan satu halaman pemahaman/pengalaman awal mereka tentang kekristenan, serta harapan mereka mengikuti kegiatan ini. Melihat latar belakang mereka, tampaknya ada beberapa peserta yang sudah pernah mengikuti kegiatan lintas iman. Meskipun demikian, harapan mereka mengikuti kegiatan ini adalah mendapatkan pemahaman teologis yang lebih dalam mengenai kekristenan sebagaimana yang mereka sampaikan pada awal pertemuan kegiatan ini. Di dalam lembar evaluasi yang mereka isi, mereka menyatakan betapa kegiatan ini memfasilitasi mereka untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang kekristenan, ditambah lagi perubahan secara pribadi karena bertemu dengan banyak teman baru.
Para peserta tinggal bersama mahasiswa tahun pertama di asrama selama berlangsungnya kegiatan ini sebagai sebuah wadah perjumpaan lintas iman. Mereka berbagi kamar dan makanan, juga berpartisipasi dalam semua kegiatan asrama seperti ibadah malam, olahraga, kerja bakti dan kegiatan lainnya. Para peserta menjadi bagian integral dari komunitas dan menciptakan ikatan sebagai keluarga. Di samping pengalaman nyata dari hidup bersama dan dialog yang tulus dengan teman-teman baru, para peserta juga belajar tentang kekristenan secara akademis melalui tujuh sesi. Setiap sesi dibawakan oleh dosen STT Jakarta. Sesi- sesi ini bertujuan memperdalam pengetahuan para peserta tentang kekristenan, terutama isu-isu sensitif seperti Trinitas dan Kristus.
Sesi-sesi
Sesi 1 – Mengenal Alkitab Perjanjian Lama
(Pdt. Agustinus Setiawidi, Th.D.)
Sesi 2 – Mengenal Alkitab Perjanjian Baru
(Pdt. Asigor P. Sitanggang, Ph.D.)
Sesi 3 – Mengenal Doktrin Kristologi
(Pdt. Nindyo Sasongko, M.A.T.S.)
Sesi 4 – Mengenal Doktrin Trinitas
(Pdt. Nindyo Sasongko, M.A.T.S.)
Sesi 5 – Mengenal Aliran-Aliran Gereja
(Pdt. Yusak Soleiman, Ph.D.)
Sesi 6 – Misiologi
(Kartika Diredja, M.Th.)
Sesi 7 – Peace Education and Reconciliation
(Pdt. Didik Cahyono, M.Th.)
Galeri
Panitia
Kegiatan CSMS 2015 terselenggara berkat kerja keras panitia. Berikut adalah susunan panitia:
- Christanto Sema Rappan Paledung – Ketua
- Novriana Hutagalung – Sekretaris
- Genesya – Bendahara
- Indah Sriulina – Acara
- Mikhael Sihotang – Acara
- Grice S. Melsasail – Konsumsi
- Agustina Samosir – Konsumsi
- Grets A. Siregar – Transportasi
- Kevin Leonardo Jonathan – Dokumentasi