Sahabat-sahabat Asosiasi Teolog Indonesia,

Discerning: Cohort 2023 sudah berakhir dengan diterimanya sebagian peserta ke program-program magister di luar/dalam negeri.

Tahun ini, Asosiasi Teolog Indonesia akan kembali menyelenggarakan program Discerning untuk cohort 2024. Cohort 2024 adalah sebutan bagi mereka yang terpilih sebagai peserta program di periode Mei-Desember 2024, dengan target memulai/berangkat studi di Agustus/Fall 2025 atau Januari/Spring 2026.

Dalam masa pendirian dan formulasi awal ini, Discerning masih berfokus pada persiapan studi lanjut di luar negeri. Nantikan juga Discerning seri Indonesia di periode-periode berikutnya.

Informasi Kegiatan

Peserta Discerning: Cohort 2024 akan dibekali dengan 7 sesi sharing yang difasilitasi oleh narasumber yang sedang/sudah menempuh program Master atau Postgraduate.

Pertemuan akan diadakan setiap Senin malam, sepanjang Mei-Desember, 2-3 minggu sekali, dengan topik-topik serta narasumber sebagai berikut:*

1. Preliminary Preparation: Apa saja hal-hal paling awal yang perlu dilakukan untuk mempersiapkan aplikasi studi lanjut? Apa Saja Agenda Discerning: Cohort 2024?
   – Abel K. Aruan (M.T.S., Boston University)
   
2. Academic/Cultural Fittingness: Bagaimana menentukan pertimbangan-pertimbangan teologis/tradisi, psikologis, dan pragmatis/ekonomis dalam memilih kampus?
   – Elim W. Taruk (M.A., University of Göttingen)
   – David Dwi Chrisna Damping (Th.M., Gordon-Conwell Theological Seminary; Graduate Certificate, Hartford International University)
   
3. Perjalanan Memilih Kampus dan Dosen: Bagaimana Menentukan Bidang, Sub-Bidang, & Dosen yang Sesuai dengan Minat Kita?
   – Fang Fang Chandra (M.T.S., Vancouver School of Theology)
   
4. Profile Presentation/Branding: Bagaimana Membangun Presentasi Diri dalam Persiapan Seleksi untuk Studi Lanjut? Apa yang Kantor Admisi Ingin Lihat dari Calon Mahasiswa?
   – Samuel Andri (Recruitment and Admissions Manager, Vancouver School of Theology)
   
5. Letter of Intent: Bagaimana Membuat Letter of Intent di Bidang Teologi dan Agama dari Nol?
   – Lucy Pulamau (M.T.S., Eden Seminary)
   
6. Funding: Bagaimana Mencari & Menentukan Bentuk Pendanaan untuk Studi Lanjut?
   – Febrianto (M.T.S., Boston College)
   – Elsawinda Pulamau (M.T.S., Boston University)
   
7. Getting Ready with Your Application: Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Mengirim Email ke Dosen, Admisi, dan Komunikasi Formal Secara Umum? Bagaimana Cara Menulis Permohonan (Request) seperti Penghapusan Biaya Pendaftaran, Pengajuan Tipe Visa, Pengurangan Biaya Asuransi, dsb?
   – Abel K. Aruan (M.T.S., Boston University)
   
   *gelar yang dicantumkan adalah gelar magister yang pernah/sedang ditempuh oleh narasumber.

Selain pertemuan terjadwal tersebut, akan ada agenda-agenda lain yang menolong persiapan pendaftaran, lih. “Latar Belakang Program.”

Persyaratan dan Ketentuan

Target peserta dari Discerning: Cohort 2024 adalah mereka yang:

1. Berencana memulai/berangkat studi lanjut teologi/agama di paling cepat September/Fall 2025 dan paling lambat Januari/Spring 2026, dengan asumsi bahwa pengiriman aplikasi paling cepat November 2024.
2. Sudah dan akan menyelesaikan studi Sarjana di bidang apapun sebelum tanggal berangkat/memulai studi.
3. Mempersiapkan diri untuk masuk ke institusi-institusi pendidikan luar negeri. Sebagai pilot project, ATI akan memfokuskan kepada mereka yang akan studi di luar negeri terlebih dahulu.

Mekanisme Pendaftaran

1. Peserta mengisi formulir pendaftaran yang sudah disediakan (dokumen dapat diunduh di akhir halaman web ini). Halaman terakhir formulir harus ditandatangani di atas materai.
2. Seluruh lembaran formulir digabungkan menjadi satu file .pdf (halaman terakhir yang berisi tandatangan dapat di-scan).
3. Formulir pendaftaran harus diunggah di tautan yang tertera di akhir halaman ini.
4. Tim Discerning akan menghubungi peserta melalui email yang dicantumkan.

Proses Seleksi

1. Peserta akan diseleksi berdasarkan formulir yang dikirimkan, dengan mempertimbangkan motivasi dan kematangan tujuan studi sebagaimana diuraikan dalam formulir.
2. Peserta yang lolos seleksi tahap pertama akan diundang untuk mengikuti pertemuan pertama (Preliminary Preparation) dan diminta untuk mengerjakan tugas pertama.
3. Peserta yang mengikuti pertemuan pertama dan mengerjakan tugas pertama akan diundang ke dalam grup WhatsApp sebagai peserta terpilih Cohort 2024.

Latar Belakang Program

Discerning adalah program ATI yang bertujuan untuk:

1. Membentuk wadah berjejaring dan support system bagi mereka yang mempersiapkan studi lanjut teologi/agama di dalam dan luar negeri.
2. Memberikan pelatihan dan pendampingan teknis untuk persiapan studi lanjut teologi/agama hingga proses pendaftaran rampung dikerjakan.
3. Membangun jejaring dan mentoring chain antara teolog-teolog muda dengan generasi sebelumnya.

Cohort 2023 sudah berakhir dengan diterimanya sebagian peserta ke program-program magister di luar/dalam negeri. Sebagian dari mereka kini bergabung menjadi Tim Discerning dan berperan sebagai teman bergumul juang.

Cohort 2024 akan:

• Menerima 7 (tujuh) training dan sharing dari beberapa sahabat ATI yang sedang/pernah studi lanjut di strata Master/Postgraduate di bidang teologi dan agama.
• Mengerjakan tugas-tugas yang diberikan, yang merupakan materi aplikasi program. Dengan mengerjakan tugas-tugas tersebut, diharapkan materi aplikasi semakin terkumpul dan semakin lengkap menjelang hari pengumpulan aplikasi.
• Tergabung dalam grup WhatsApp yang berisikan mereka yang berencana untuk memulai/berangkat studi teologi/agama di level Magister di.Agustus/Fall 2025 atau Januari/Spring 2026.
• Dihubungkan dengan orang-orang, lembaga, atau informasi yang diperlukan dalam proses bergumul-juang dan menyiapkan pendaftaran oleh Tim Discerning..
• Berdiskusi tentang kebutuhan-kebutuhan calon pendaftar Magister di bidang teologi/agama yang selanjutnya akan diramu oleh Badan Pengurus Asosiasi Teolog Indonesia untuk menjadi kurikulum yang ajek bagi Cohort 2025 selanjutnya.
• Melakukan 1 (satu) pertemuan General Checking di antara November 2024 – Januari 2025, yang ditentukan berdasarkan kesepakatan bersama melalui Whatsapp.
• Menceritakan pengalaman persiapan studi di akhir program, untuk nantinya dirangkum dan dibagikan kepada cohort selanjutnya.

Catatan:

Program ini akan sepenuhnya dijalankan daring (online), baik melalui Zoom, Whatsapp, dan Moodle. ATI tidak menjanjikan bahwa peserta “pasti” diterima dan berangkat/memulai studi dan ATI tidak dalam posisi bertanggungjawab atas pembiayaan studi peserta.

Laman Pendaftaran

Unduh formulir pendaftaran di sini:

Setelah mengisi dengan lengkap dan menandatangani formulir tersebut di atas materai, sila simpan dalam bentuk .pdf dan unggah formulir tersebut di portal berikut.

Frequently Asked Questions

Q: Apakah Discerning: Cohort 2024 memfasilitasi persiapan studi lanjut teologi/agama di dalam negeri?

A: Saat ini, program Discerning masih difokuskan pada persiapan studi lanjut di luar negeri.

Q: Berapakah biaya pendaftaran untuk bergabung menjadi Cohort 2024?

A: Program ini tidak memungut biaya.

Q: Apakah syarat pendaftarannya?

A: Untuk terpilih sebagai peserta Discerning: Cohort 2024, Anda harus:

• Berencana untuk memulai/melanjutkan studi lanjut di bidang teologi/agama paling lambat Januari/Maret 2026,
• Telah atau akan menyelesaikan studi sarjana di bidang teologi/studi agama sebelum tanggal keberangkatan/mulai studi,
• Sedang mempersiapkan diri untuk masuk ke institusi pendidikan luar negeri,
• Melengkapi persyaratan/mengisi formulir dan mengirimkannya kepada panitia,
• Mengikuti pertemuan pertama dan mengerjakan tugas pertama.

Q: Apakah calon peserta harus memiliki daftar sekolah tujuan atau target?

A: Ya. Daftar sekolah tujuan peserta sudah harus dituangkan dalam formulir, meskipun sewaktu-waktu dapat berubah.

Q: Apakah ada persiapan tes standarisasi bahasa Inggris seperti TOEFL atau IELTS bagi calon peserta Discerning: Cohort 2024?

A: Dalam kurikulum Cohort 2024, akan ada sesi khusus tentang bahasa Inggris dalam email dan aplikasi, namun tidak ada sesi untuk tes standarisasi seperti TOEFL atau IELTS.

Q: Bagaimana jika berhalangan mengikuti salah satu atau lebih dari sesi yang sudah terjadwal?

A: Peserta diwajibkan untuk menginformasikan sebelum jadwal kegiatan, jika berhalangan menghadiri sesi yang sudah terjadwal.

Q: Apakah disediakan rekaman atau materi pemaparan kelas (slides, docs, dll.) dalam Discerning: Cohort 2024?

A: Semua materi, rekaman, tautan-tautan penting akan dibagikan ke Cohort terpilih melalui portal kurikulum (Moodle).

Q: Apakah ada tugas yang harus dikerjakan oleh peserta Discerning: Cohort 2024?

A: Ya, peserta akan diberikan tugas-tugas selama program berlangsung.

Q: Bagaimana jika saya tidak dapat melanjutkan kelas dan hanya bisa mengikuti beberapa kelas saja sampai Discerning: Cohort 2024 selesai?

A: Peserta Discerning: Cohort 2024 diwajibkan untuk mengikuti semua tahapan program ini. Program ini dirancang dengan sistem modul yang terintegrasi dan saling berkaitan. Peserta yang tidak mengerjakan tugas tidak akan dapat mengakses materi selanjutnya.

Q: Apakah saya akan mendapatkan sertifikat setelah mengikuti Discerning: Cohort 2024?

A: Ya, peserta akan mendapatkan sertifikat setelah menyelesaikan seluruh tahapan program Discerning: Cohort 2024, termasuk mengikuti semua kelas, menyelesaikan tugas-tugas, dan menghadiri pertemuan General Checking.

Q: Apakah Discerning atau ATI menyediakan beasiswa untuk studi lanjut?

A: Tidak. Saat ini, ATI bukan merupakan dan tidak membawahi lembaga pendana studi lanjut apapun. Kendati demikian, Discerning didirikan sebagai wadah para calon pendaftar untuk bertukar informasi tentang lembaga-lembaga pendana yang tersedia dan aktif.

Q: Apakah Discerning: Cohort 2024 berafiliasi dengan penyelenggara beasiswa tertentu?

A: Discerning: Cohort 2024 tidak berafiliasi dengan penyelenggara beasiswa tertentu. Namun, tim Discerning: Cohort 2024 akan memberikan informasi dan panduan tentang berbagai peluang beasiswa yang tersedia.

Q: Apakah ada jaminan bahwa saya akan diterima di kampus tertentu atau mendapatkan beasiswa tertentu setelah mengikuti Discerning: Cohort 2024?

A: Tidak ada jaminan bahwa Anda akan diterima di kampus tertentu atau mendapatkan beasiswa tertentu setelah mengikuti Discerning: Cohort 2024. Kesuksesan Anda dalam proses aplikasi studi dan beasiswa tergantung pada berbagai faktor, termasuk kualifikasi dan kekuatan aplikasi.

Q: Saya pernah mendaftar untuk Cohort 2023 tapi tidak diterima. Apakah saya bisa mendaftar lagi?

A: Sangat bisa. Cohort 2023 adalah masa awal pembentukan Discerning (pilot project). Kami hanya memilih sedikit dari sekian banyak pendaftar yang antusias. Dengan program dan kurikulum yang lebih matang serta adanya Tim Discerning, kemungkinan untuk diterima di Cohort 2024 semakin besar.

Meet the Team

Abel K. Aruan | Founder & Co-director
Agustina R. Samosir | Co-director
Edward Simamora | Publication and Design
Kayla Thayeb | Curriculum Administrator
Ujun Junaedi | Public Relations
Dimitri Bawole | Registration Coordinator